Perjalan Ngabuburit ke Masjid Agung Semarang

Semarang selalu jadi daya tarik para wisatawan saat bulan Ramadhan tiba. Ibukota dari Provinsi Jawa Tengah menjadi rumah bagi Masjid Agung Jawa Tengah.

Rampung dibangun pada 2006 lalu, Masjid Agung Jawa Tengah adalah rumah ibadah bagi umat Islam di kota Semarang. Masjid yang satu ini memiliki daya tampung sekitar 15 ribu jamaah, salah satu yang terbesar di Pulau Jawa.

Dibalut dengan nuansa putih suci, Masjid Agung Jawa Tengah berdiri di lahan 10 hektar. Konsep arsitekturnya pun mengusung kebudayaan Jawa dan Arab yang telah mendarah daging di kota Semarang.

Yang bikin menarik dari Masjid Agung Jawa Tengah adalah hadirnya payung hidrolik raksasa. Berjumlah enam buah, payung raksasa ini berguna sebagai peneduh di kala solat Jumat berlangsung.




Semarang senantiasa jadi energi tarik para pelancong dikala bulan Ramadhon tiba. Ibukota dari Provinsi Jawa Tengah menjadi rumah bagi Mesjid Agung Jawa Tengah.

Rampung dibangun pada 2006 lalu, Mesjid Agung Jawa Tengah merupakan rumah ibadah bagi umat Islam di kota Semarang. Mesjid yang satu ini mempunyai energi tampung sekitar 15 ribu jamaah, salah satu yang terbesar di Pulau Jawa.

Di dalam masjid ini terdpat ornamenrt dinding yang sangat menarik,dan juga terdapat mimbar masjid sebagai penambah keindahan masjid tersebut. Dibalut dengan nuansa putih suci, Mesjid Agung Jawa Tengah berdiri di lahan 10 hektar. Konsep arsitekturnya malah mengusung kebudayaan Jawa dan Arab yang sudah mendarah daging di kota Semarang.

Yang bikin menarik dari Mesjid Agung Jawa Tengah merupakan hadirnya payung hidrolik raksasa. Berjumlah enam buah, payung raksasa ini berkhasiat sebagai peneduh di kala solat Jumat berlangsung.



Payung yang juga hadir di Mesjid Nabawi ini cakap membendung tenaga angin sebesar 200 knot. Jadi, para jamaah nggak akan merasa kepanasan sebab terik sang surya atau berair sebab hujan.

MENARA ASMAUL HUSNA
Tenaga tarik dari Mesjid Agung Jawa Tengah nggak sebatas teknologi dan aristektur saja. Banyak fitur dari mesjid yang mempunyai makna khusus, salah satunya Menara Asmaul Husna.



Bangunan yang satu ini mempunyai ketinggian cocok dengan jumlah nama-nama Allah, 99 meter. Dari puncak menara ini, kau bisa merasakan panorama menawan kota Semarang dari ketinggian, pengalaman yang nggak datang dua kali.

Fitur lain yang mengaggumkan lainnya yaitu Al Qur’an raksasa. Dengan ukuran 145 x 95 cm2, kitab suci ini ditulis tangan segera oleh H. Hayatuddin, ialah pakar kaligrafi dari Wonosobo.